Kalau lagi jatuh cinta,denger-denger sih katanya gak enak tidur,gak enak makan,bahkan sampai boker pun terlalu dinikmati. Tapi masalahnya disini bukan jatuh cinta yang pertama kalinya melainkan yang kesekian kalinya.
Kenapa yah yang paling indah tuh saat-saat PDKT-an,dimana kalau lagi ketemu malah saling senyum-senyuman,pandang-pandangan,ngomong pun jadi sok imut,gak mau ada satu huruf pun yang terlewat saat mengobrol.
Rei pun bertanya pada Reva,
"Re,lu tahu gak kalau si Unge sebenernya lagi deket sama siapa ?"
"Gue gak terlalu pasti tahu siapa cowok yang lagi deket sama dia,tapi tiap gue tanya dia,jawaban dia aneh,menyeramkan bikin merinding hiiih." Jawab Reva sambil membayangkan dengan wajah yang seperti ketakutan.
Rei tidak bertanya lagi pada Reva,tetapi Rei malah membayangkan kenapa Reva seperti membicarakan orang yang kesurupan ketimbang orang yang lagi jatuh cinta.
Malam pun tiba, ini saatnya Unge merasakan getar-getar cintanya pada pria pujaan hatinya.
"Aduh kenapa ya si Handi belum juga sms gue" bisik dalam hatinya Unge.
Pucuk dicinta doa pun terkabulkan (haah ada yah emangnya pribahasa itu)
Tak lama kemudian Handi sms Unge,
"Malam nge kapan kita bisa jalan nih ?"
Oh My GOD,tiada Tuhan selain Allah SWT yang selalu membuat umatNya menjadi berseri-seri senantiasa saat bunga-bunga cinta sedang bersemi. Yah begitulah Unge saat kegirangan karna mendapat sms dari Handi.
Tanpa basa basi Unge pun membalas sms Handi dengan cepat dan sigap,
"Anytime Han,lagian aku kan sekarang lagi free. "
Dan mereka berdua pun akhirnya jalan dan masih terlihat dalam raut wajahnya Unge yang sangat begitu riang sekali.
Usia Handi bila diperkirakan sekitar 17 ya ditambah 12 ditambah 1 deh bonusnya dan totalnya adalah 30thn,angka yang sungguh romantis sekali.
Bunga atau biasa disapa dengan panggilan Unge,mulai heran kenapa diusianya yang begitu romantis ini ia masih belum memiliki pasangan yang serius.
Dan....ternyata...malang bagi Unge, memang benar saat Unge jalan dengan Handi,disana dia bertemu dengan seorang wanita yang disinyalir ternyata itu adalah adik iparnya Handi.
"Kak Handi, kak Puput mana ?" Tanya seorang gadis manis itu dengan heran dan melongo.
Dan ada yang aneh dari wajah Handi,ia terlihat gugup.
"Veni kamu ngapain disini. Kak puput ya dirumah lah,kak Handi lagi ngomongin kerjaan dulu sama temen kakak." Jawab Handi sambil meninggalkan gadis manis itu.
Selidik punya selidik,Handi ini ternyata sudah beristri dan anak satu baru umur 2thnan.
"Ya ampun apa salah gue,jadi gue suka sama orang yang udah punya anak dan istri." Seru Unge sambil terisak tangis karna kegalauan yang sungguh mendalam.
Hari-hari berlalu seiring rasa kecewa Unge yang kian memudar,ternyata masih ada sosok laki-laki yang masih menyayangi dia.
"Nge, kemarin gue heran deh si Anugerah yang biasa dipanggil Anu itu loh dia nanyain lu terus minta nomor handphone lu nge. " sapa Rei saat bertemu disebuah cafe.
"Terus lu kasih gak no gue?" Unge malah bertanya balik.
"Gue kasih Nge,gimana dong ??" Jawab Rei dengan memelas.
"Yah baguslah Rei. Lagian kalau lu gak kasih nomor gue,malah gue yang akan suruh lu buat balik lagi temuin Anu buat kasihin nomor gue." Jawab unge dengan dingin dipenuhi tatapan kosong.
Gubrakkkkk
Rasanya Rei kurang mempercayai jawaban sahabatnya itu.
"Ada apa Nge lu tumben banget main tebar-tebar nomor handphone gitu nge ?" Tanya Rei dengan penasaran.
Unge pun menghela nafas,dan menjawab pertanyaan Rei,
"Hanya singkat Rei jawaban gue."
"Terus apa dong Nge?"
"4G Rei. "
"Setahu gue 3G Nge,jaringan koneksi yang bagus."
"Sok tahu lu, lu pikir gue ngomongin signal handphone apa?"
"Yah terus apa dong BUNGA !!!!!!!!! "
"Gila-Gue-Galau-Gitcuuuu"
Andai saja saat itu terdapat tempat yang sangat empuk,ingin sekali Rei pingsan mendengar jawaban Unge yang tidak begitu penting.
Kamis, 26 September 2013
Tampan Menyesatkan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar